November 4, 2024

Gianyar, 5 Juni 2024 – Universitas Warmadewa kembali menunjukkan komitmennya terhadap masyarakat melalui Program Pengembangan Produk Unggul Daerah (PPUD). Pada Rabu, 5 Juni 2024, tim pengabdi dari Universitas Warmadewa melakukan pengabdian kepada masyarakat di Desa Singapadu Tengah, Gianyar, dengan fokus pada kelompok kerajinan seni ukir dan bangunan tradisional Bali.

Kegiatan pengabdian ini melibatkan sejumlah mahasiswa dan dosen dari Universitas Warmadewa yang memberikan sosialisasi serta penyuluhan terkait proses pencatatan aktivitas keuangan. Para peserta diajarkan cara membuat laporan laba/rugi, laporan harga pokok produksi, dan laporan neraca. Pendekatan ini diharapkan dapat meningkatkan keterampilan administrasi keuangan kelompok kerajinan sehingga mereka dapat lebih efektif dalam mengelola usaha mereka.

Selain itu, dalam rangka melestarikan seni ukir dan bangunan tradisional Bali, tim pengabdi juga melaksanakan pelatihan teknik ukir dan bangunan tradisional. Pelatihan ini bertujuan untuk memperkaya keterampilan para pengrajin serta memastikan keberlanjutan warisan budaya Bali yang khas.

Kelompok pengabdi dari Universitas Warmadewa dipimpin oleh Dr. Ir. I Wayan Parwata, MT., IPU. ASEAN Eng, dengan anggota Prof. Dr. Drs. I Wayan Wesna Astara, SH., M. Hum., MH, Dra. Lilik Antarini, M.Erg, dan I Nyoman Sutapa, SE., M.Si. Mereka bekerja sama dengan para mahasiswa untuk memberikan bantuan dan pelatihan yang dibutuhkan. Dalam kegiatan ini, mereka juga bermitra dengan Tori Kreasi Art and Decor sebagai perwakilan kelompok kerajinan.

Untuk menunjang aktivitas kegiatan ini, kelompok pengabdi juga memberikan beberapa investasi berupa software akuntansi dan beberapa alat lainnya. Investasi ini diharapkan dapat membantu kelompok kerajinan dalam mengelola keuangan mereka dengan lebih baik dan meningkatkan efisiensi dalam proses produksi.

 

“Kami berharap dengan adanya program ini, para pengrajin di Desa Singapadu Tengah dapat semakin berkembang dan mampu bersaing di pasar yang lebih luas. Selain itu, keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan ini juga menjadi bagian dari pembelajaran mereka dalam pengabdian kepada masyarakat,” ujar Dr. Ir. I Wayan Parwata, ketua tim pengabdi.

Program PPUD ini diharapkan tidak hanya memberikan manfaat langsung kepada kelompok kerajinan, tetapi juga menjadi inspirasi bagi institusi pendidikan lainnya untuk terus berkontribusi dalam pengembangan dan pelestarian produk unggulan daerah.

Melalui kegiatan ini, Universitas Warmadewa terus berupaya memberikan sumbangsih nyata bagi masyarakat Bali, khususnya dalam meningkatkan kualitas dan daya saing produk kerajinan lokal di kancah nasional maupun internasional.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *